Blog
Apa itu Mobile Marketing Indonesia?
Mobile marketing adalah segala aktivitas periklanan yang mempromosikan produk dan layanan melalui perangkat seluler, seperti tablet dan smartphone. Pemasaran seluler memanfaatkan fitur teknologi seluler modern, termasuk layanan lokasi, untuk menyesuaikan kampanye pemasaran berdasarkan lokasi individu.
Cara Kerja Mobile Marketing
Mobile marketing dapat mencakup promosi yang dikirim melalui pesan teks SMS, pesan multimedia MMS, melalui aplikasi yang diunduh menggunakan push notification, melalui iklan dalam aplikasi atau dalam game, melalui situs web seluler, atau dengan menggunakan perangkat seluler untuk memindai kode QR.
Sistem kedekatan berbasis lokasi (location-based services) dapat mengingatkan pengguna berdasarkan lokasi geografis.
Peran dari mobile marketing adalah sebagai tool yang diperlukan bagi perusahaan besar atau kecil karena perangkat seluler sudah ada dimana-mana. Elemen penting dalam mobile marketing adalah brand (dan perusahaan yang mereka wakili melalui iklan), dan penyedia layanan yang mengaktifkan iklan seluler.
Jenis-Jenis Mobile Marketing Indonesia
- Pemasaran berbasis aplikasi
Pemasaran berbasis aplikasi menggunakan suatu aplikasi untuk memasarkan produk atau jasanya, membujuk konsumen untuk mengunduh dan menginstalasi aplikasi, serta tetap menggunakannya setiap saat dibutuhkan.
- Pemasaran berbasis media sosial
Pemasaran berbasis media sosial menggunakan iklan organik dan berbayar untuk ditayangkan di berbagai aplikasi media sosial populer seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan lain-lain.
- Pemasaran berbasis lokasi
Jenis pemasaran berbasis lokasi membuat iklan hanya muncul di lokasi tempat konsumen potensial berada. Misalnya, iklan seluler muncul ketika pengguna berada di radius 1 km dari tempat bisnis.
- Mobile search ads/iklan penelusuran seluler
Mobile search ads mengandalkan fitur pada mesin pencari seperti Google, Bing, Yahoo, dan lain-lain. Menawarkan kepada pengguna jenis iklan khusus ditampilkan di perangkat seluler. Misalnya, fungsi klik untuk menelepon atau petunjuk arah GPS instan.
- SMS
Iklan SMS akan dikirimkan ke nomor telepon pengguna dengan promo atau info penawaran tertentu.
- Kode QR
Dengan kode QR, pengguna cukup memindai dari kamera ponsel untuk mengakses website atau media sosial bisnis dan mendapatkan info lebih lengkap.
- In-game
In-game merupakan jenis pemasaran yang menargetkan pemain game. Biasanya, iklan tampil sebagai pop-up atau layar penuh ketika membuka game.
- Voice marketing
Voice marketing merupakan jenis pemasaran dengan panggilan telepon otomatis ke ponsel pelanggan.
- Mobile wallet/dompet seluler
Mobile wallet merupakan pemasaran berupa promo atau penawaran langsung dikirim ke aplikasi dompet seluler tanpa perlu dicetak.
- Augmented reality
Meskipun inovatif, namun pemasaran dengan augmented reality tampaknya masih kurang dimanfaatkan banyak perusahaan. Gucci, misalnya, membuat aplikasi agar pelanggan bisa mencoba sepatu merek Gucci secara virtual.
Tujuan Mobile Marketing Indonesia
- Menjangkau konsumen lebih luas
Pertama, tujuan mobile marketing adalah menjangkau konsumen yang lebih luas, bahkan dalam lingkup global. Ketika orang-orang membuka perangkat seluler untuk berbelanja barang, iklan, atau promosi produk akan tampil, interaksi konsumen dengan produk akan terjadi. Misalnya, mereka melihat detail produk, melihat video atau testimoni, membandingkan harganya, dan lain-lain. Setelah itu, konsumen baru memutuskan untuk membeli produk.
- Menentukan strategi pasar
Dari interaksi antara konsumen dengan produk, nantinya mobile marketing adalah salah satu metode analisis yang penting menentukan strategi pasar. Sebab, dari data analisis akan diketahui demografi konsumen. Dari strategi mobile marketing yang sukses dan tidak, perusahaan bisa memutuskan kampanye atau jenis iklan apa yang lebih efektif dijalankan pada periode kampanye mobile marketing berikutnya.
- Memanfaatkan teknologi seluler
Strategi mobile marketing adalah memanfaatkan berbagai teknologi perangkat seluler yang berbeda. Misalnya, SMS, email, media sosial, chat, dan lain-lain. Dengan memakai setiap saluran berbeda secara bersamaan, harapannya dapat lebih luas menjangkau audiens dan mencapai tujuan pemasaran bisnis.
Manfaat Mobile Marketing Indonesia
- Menghemat anggaran untuk kempanye karena tidak perlu mengeluarkan biaya pencetakan, pengiriman, iklan dan lainnya
- Kegiatan pemasaran lebih terukur dan tertaget karena sudah memiliki data prospek
- Lebih dari 80% pengguna internet mengakses melalui smartphon sehingga proses marketing bisa lebih cepat tersampaikan
- Melibatkan pelanggan secara aktif untuk berinteraksi dengan mereka
- Mudah memahami kebutuhan pelanggan dari interaksi yang terjalin
Kelebihan Mobile Marketing Indonesia
- Tren mobile marketing terus meningkat dan makin banyak platform yang bisa dipakai untuk menciptakan keterlibatan konsumen yang tinggi.
- Audiens dapat dijangkau kapan saja, di mana saja di seluruh dunia.
- Informasi di ponsel dapat dipersonalisasi dan membuat koneksi dengan pelanggan lebih mudah.
- Menargetkan segmen pasar tertentu dan mempersonalisasi konten.
- Menyampaikan konten atau iklan yang relevan dan tepat waktu sesuai data lokasi calon pelanggan.
- Relatif murah, terutama dibandingkan dengan pemasaran tradisional.
- Semua konten berpotensi menjadi viral tanpa biaya tambahan.
Kekurangan Mobile Marketing Indonesia
- Pengguna harus menyetujui atau menerima terlebih dahulu jika ingin ikut promo atau penawaran mobile marketing.
- Mobile marketing adalah bidang yang selalu berubah. Perusahaan harus bekerja keras untuk mengejar tren yang terus berkembang cepat.
- Ponsel terkadang tidak selalu berukuran standar. Sehingga, kampanye iklan perlu disesuaikan untuk ponsel yang berbeda.
- Pelanggan lebih mudah pergi jika penawaran tidak relevan bagi mereka.
- Beberapa teknik pemasaran seluler, terutama yang menggunakan penargetan lokasi, mungkin terlihat invasif.
- Menciptakan pengalaman yang konsisten, perusahaan harus memastikan situs web dan platform penjualan berbasis seluler secara optimal.
Strategi Melakukan Mobile Marketing di Indonesia
1. Memahami kebutuhan pelanggan
Memahami kebutuhan pelanggan adalah syarat wajib sebelum menyusun strategi pemasaran. Dari kebutuhan pelanggan tersebut bisa menentukan pemasaran seperti apa yang dibutuhkan pelanggan. Untuk mempermudah, Anda bisa menbagi pelanggan ke beberapa katagori. Misalnya berdasarkan deskripsi pekerjaan, sumber informasi, tujuan, tantangan, jenis konten yang disukai, dan peran dalam proses pembelian.
2. Tentukan goals
Sebelum mulai melaksanakan strategi mobile marketing, sagat penting untuk Anda menentukan target atau goals yang ingin dicapai. Kemudian buatlah rencana sedetail mungkin untuk mencapai sasaran pemasaran saluler. Hal ini memudahkan tim dalam memantau progressnya untuk setiap tahapan dan bisa juga menjadi motivasi untuk karyawan untuk melampaui target.
3. Buatlah Key Perfomance Indicator (KPI)
KPI akan memudahkan tim memantau dan mengevaluasi poin yang bisa dioptimalkan. Oleh karena itu, Anda perlu membuat KPI yang realistis dan terukur yang menggambarkan keberhasilan pemasaran saluler Anda. Berikut beberapa poin yang perlu Anda perhatikan untuk menunjang kesuksesan pemasaran Anda:
- Engagement
- Akuisisi
- Pelayanan pelanggan atau customer service
4. Memantau perkembangan mobile marketing
Terakhir yang tak boleh terlupakan adalah memantau sejauh mana kebrhasilan kampanye pemasaran saluler. Manfaatkan tools report analisis yang memudahkan Anda untuk melacak sejauh mana perkembangan pemasaran saluler Anda. Tools marketing ini juga akan membantu Anda untuk mengidentifikasi kendala yang terjadi dan bisa langsung diperbaiki.